Senin, Februari 21, 2011

Kucing Ini Berwajah Mirip Voldemort

Charlie, seekor kucing di pusat penyelamat hewan di Southampton, Inggris memiliki wajah yang mirip dengan tokoh jahat Lord Voldemort dalam kisah Harry Potter. Para staf di puast penyelamat hewan itu, khawatir kucing itu tidak akan pernah ‘diadopsi’ pemilik baru.
Charlie dibawa oleh seorang perempuan setelah kucing itu terlunta-lunta namun telinganya terpaksa dipangkas dan hidungnya hilang setelah sinar matahari membuatnya menderita kanker kulit. Namun setelah operasi, dia tidak mendapatkan pemilik baru.
Lembaga penyayang hewan The Blue Cross Centre berharap seseorang akan membawa pulang Charlie yang dijuluki “Voldemog” karena penampilannya. Staf lembaga penyayang hewan, Marie Loveridge mengatakan Charlie sebenarnya kucing menggemaskan yang senang mengeong dan dipeluk.
“Suaranya lembut dan suka mengeong untuk minta diperhatikan,” kata Loveridge. “Meski tak berdaun telinga atau hidungnya tidak sempurna, dia masih mendengar dan mencium seperti kucing normal,” lanjutnya.
Menurut Loveridge, Charlie yang sudah berusia 14 tahun, setiap hari masih sangat suka bermain dengan para staf The Blue Cross Centre. Kucing berwarna putih ini menderita kanker kulit dan lembaga itu menyarankan agar pemiliknya kelak melindungi kucing ini dari sinar matahari.

Kisah Titanic Sudah Masuk Novel 14 Tahun Sebelum Peristiwa?

Tragedi Titanic, kapal mewah pada zamannya, mengejutkan semua orang dan menjadi legenda hingga saat ini. Banyak cerita mengenai beredarnya ramalan-ramalan akan kecelakaan itu, meski jarang ada yang terbukti alias bisa jadi cuma isapan jempol belaka. Namun rupanya 14 tahun sebelum Titanic tenggelam, sebuah novel telah diterbitkan.
Novel ini berjudul Futility karya Morgan Robertson (kemudian judulnya diubah menjadi The Wreck of The Titan), terbit pada tahun 1898, tepat 14 tahun sebelum kejadian kapal Titanic.
Setengah dari novel ini bercerita mengenai tenggelamnya kapal The Titan. Percaya atau tidak, kapal The Titan dengan Titanic memiliki banyak kesamaan dan kemiripan. Seperti:
1. Titanic diberangkatkan dari Southampton, Inggris, pada bulan April 1912, sedangkan The Titan berlayar pada bulan April, juga berasal dari Southampton.
2. Penyebab tenggelamnya pun sama, yaitu karena menabrak gunung es.
3. Saat kejadian tragis itu, Titanic bergerak pada kecepatan 23 knot, sedangkan The Titan berlayar pada kecepatan 25 knot.
4. Keduanya pun menabrak di tempat yang sama, yaitu di Atlantik Utara, 400 mil dari Newfoundland.
Berikut ini detail kesamaan dan kemiripan antara The Titan dan Titanic:
Apakah kesamaan di atas hanya kebetulan? Tetapi selain itu, ada juga beberapa perbedaan kecil diantara dua kapal raksasa ini. Contohnya:
1. Titanic menabrak pada malam hari dimana langit sedang jernih, sedangkan The Titan menabrak pada siang hari saat sedang berkabut.
2. 705 penumpang Titanic berhasil selamat, sedangkan dari The Titan hanya ada 13 orang termasuk sang tokoh utama.
3. Titanic tenggelam pada pelayaran perdananya, sedangkan The Titan sudah berlayar beberapa kali sebelumnya.
4. Titanic tenggelam saat sedang berlayar dari Inggris ke Amerika, sedangkan jalur The Titan justru adalah sebaliknya.
5. Sebelum tenggelam, The Titan menabrak sebuah kapal kecil lain hingga tenggelam, sedangkan Titanic, walaupun berdekatan dengan kapal The New York, tapi tidak menabrak apalagi menenggelamkannya.
5. The Titan juga memiliki layar yang berguna untuk menaikkan kecepatan, sedangkan Titanic tidak memiliki layar semacam itu.
6. Titanic adalah ‘anak tengah’ dari tiga ‘bersaudara’, sedangkan The Titan tidak memiliki ‘saudara’.
Jadi apakah peristiwa tersebut sudah diprediksi atau hanya kemiripan yang kebetulan?
Yang menarik, si penulis–Mogan Robertson juga menulis novel tentang perang antara Jepang dan Amerika, dimana Jepang tanpa mendeklarasikan perang dan langsung membom Amerika, persis kejadian Pearl Harbour yang diledakkan oleh Jepang.

Kota Parfum Dunia di Grasse City , Prancis

 Bila Anda ingin mencari parfum berkualitas, datanglah ke Kota Grasse, Prancis. Di kota yang cuma berjarak 15 kilometer dari Kota Cannes itu, Anda akan mendapati banyak pilihan parfum.
Grasse memang bagai hamparan aroma wangi-wangian. Bisa dimengerti, karena di kota berudara sejuk dan berbukit-bukit itu tak kurang 25 pabrik parfum berdiri. Grasse pun menjelma menjadi kota parfum dunia.
Tak berlebihan bila di kota yang dulunya sering disinggahi Putri Pauline Bonaparte ini banyak lahir para pencium parfum terkenal dunia. Sebut saja Jacques Maurel. Lelaki yang mendapat sebutan nose ini sudah 35 tahun melakoni pekerjaan sebagai pencium aroma parfum. Tak heran bila selama ini dia sudah mencium aroma sejumlah parfum terkenal.
Kini Maurel mulai menurunkan keahlian itu kepada anak-anak yang ingin meniru jejaknya. Walau di Prancis banyak sekolah parfum, namun belajar dari seorang master adalah cara terbaik untuk menjadi ahli parfum. Langkah awal, Maurel mengajarkan muridnya untuk mengenali 2.000 macam bau, baik bau-bauan alami mapun buatan. Tapi di luar itu ada hal yang paling penting. Seorang pencium atau pembau parfum harus menjauhi makanan berbau tajam, minuman keras, rokok, dan kopi selama hidupnya.